Dalam rangka meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam proses kehadiran karyawan, IndoMedia Group resmi mengimplementasikan sistem informasi absensi berbasis web yang terintegrasi dengan teknologi QR Code. Sistem ini telah diterapkan secara bertahap mulai awal tahun ini dan kini digunakan secara menyeluruh di seluruh divisi redaksi dan operasional.

Jakarta Selatan – Dalam rangka meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam proses kehadiran karyawan, IndoMedia Group resmi mengimplementasikan sistem informasi absensi berbasis web yang terintegrasi dengan teknologi QR Code. Sistem ini telah diterapkan secara bertahap mulai awal tahun ini dan kini digunakan secara menyeluruh di seluruh divisi redaksi dan operasional.

Transformasi digital ini dilakukan sebagai bagian dari komitmen IndoMedia dalam memodernisasi pengelolaan sumber daya manusia, terutama dalam pencatatan waktu kehadiran. Melalui sistem absensi berbasis QR Code, proses absen masuk dan keluar kini menjadi lebih cepat, aman, dan praktis.

“Kami menyadari bahwa kecepatan dan keakuratan sangat dibutuhkan di lingkungan kerja yang dinamis seperti industri media. Oleh karena itu, kami berinisiatif menghadirkan sistem absensi yang lebih canggih dan adaptif,” ungkap Tetra Stiawan, General Manager IndoMedia Group.

Sistem absensi ini dikembangkan menggunakan metode Rapid Application Development (RAD), yang memungkinkan proses pengembangan dilakukan secara iteratif dan responsif terhadap kebutuhan pengguna. Dari sisi teknis, sistem memanfaatkan diagram pemodelan standar seperti Use Case, Class, dan Sequence Diagram untuk mendesain fungsionalitas sistem secara menyeluruh.

Setiap karyawan diberikan QR Code unik yang digunakan saat melakukan absensi melalui perangkat pemindai yang terpasang di pintu masuk kantor atau langsung melalui perangkat pribadi mereka. Data kehadiran otomatis tersimpan di basis data perusahaan secara real-time, dan dapat diakses oleh bagian administrasi untuk keperluan monitoring serta laporan kehadiran.

Tak hanya mempercepat proses, sistem ini juga diharapkan dapat mengurangi kesalahan input data secara manual, sekaligus memberikan transparansi dan kemudahan akses bagi karyawan untuk mengecek riwayat absensinya secara mandiri melalui portal yang telah disediakan.